Berkomunikasi dengan Sesepuh dan Pengasuh Keluarga Mereka

Daftar Periksa Membantu Menjamin Komunikasi yang Memberi Dampak Aman, Kualitas Perawatan

Berkomunikasi secara efektif dengan penghuni, pasien, dan keluarga adalah kunci untuk menyediakan perawatan kesehatan yang berkualitas . Cara di mana Anda berkomunikasi informasi dapat sama pentingnya dengan informasi. Pasien yang memahami penyedia mereka lebih cenderung mempercayai mereka dan memainkan peran mereka dalam mengelola kesehatan mereka.

Ketika komunikasi kurang, hal itu dapat menyebabkan pasien merasa cemas, rentan, dan tidak berdaya.

Sebelum Anda dapat menangani komunikasi, Anda harus menilai komunikasi Anda. Di sini ada beberapa panduan dari AHA.

Proses komunikasi itu rumit dan bisa semakin rumit karena usia. Untuk pasien yang lebih tua dengan berbagai pengalaman hidup dan latar belakang budaya, komunikasi yang efektif berdampak pada persepsi mereka tentang penyakit dan kesediaan untuk mematuhi rejimen medis.

Beberapa Tips untuk Komunikasi yang Efektif

  1. Berikan waktu ekstra.
    Pasien yang lebih tua membutuhkan waktu tambahan. Rencanakan untuk itu.
  2. Hindari gangguan.
    Orang-orang ingin merasa bahwa Anda telah menghabiskan waktu berkualitas bersama mereka.
  3. Duduk tatap muka.
    Beberapa orang yang lebih tua memiliki penglihatan dan kehilangan pendengaran, dan membaca bibir Anda mungkin sangat penting.
  4. Pertahankan kontak mata.
    Kontak mata memberi tahu orang-orang bahwa Anda tertarik pada mereka dan mereka dapat mempercayai Anda.
  5. Mendengarkan.
    Keluhan orang yang paling umum tentang penyedia adalah bahwa mereka tidak mendengarkan.
  6. Bicara pelan, jelas dan keras.
    Tingkat di mana orang yang lebih tua belajar sering jauh lebih lambat daripada orang yang lebih muda.
  1. Gunakan kata dan kalimat singkat dan sederhana.
    Menyederhanakan informasi dan berbicara dengan cara membantu memastikan bahwa orang akan mengikuti instruksi Anda.
  2. Tetaplah pada satu topik pada satu waktu.
    Informasi yang berlebihan dapat membingungkan.
  3. Sederhanakan dan tuliskan instruksi Anda.
    Tuliskan instruksi Anda dalam format dasar yang mudah diikuti.
  4. Sering meringkas poin-poin terpenting.
    Minta pasien mengulang instruksi Anda.
  5. Beri pasien kesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan mengekspresikan diri.
    Beri pasien Anda banyak kesempatan untuk mengajukan pertanyaan.

Sadarilah bahwa komunikasi yang efektif berdampak pada pengalaman perawatan dan itu adalah peluang pemasaran yang pasti tidak boleh dilewatkan atau dikacaukan!