Perangkat Izin Jalan Udara untuk PPOK

Produksi lendir yang berlebihan merupakan ciri umum penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Akumulasi lendir ini berperan besar untuk membatasi udara masuk dan keluar dari paru-paru. Ini menghasilkan karakteristik mengi, batuk, dan sesak napas yang kita kenal sebagai penyakit paru obstruktif, termasuk bronkitis kronis dan emfisema.

Teknik pembersihan jalan udara (ACT) adalah teknik yang bertujuan untuk menghilangkan dahak (kombinasi lendir dan ludah) dari paru-paru Anda. Metode konvensional pembersihan saluran udara termasuk teknik batuk Huff , batuk terkontrol , fisioterapi dada , dan drainase postural . Ini tentu saja merupakan teknik yang sangat membantu tetapi biasanya gagal dalam memberikan sesuatu yang lebih dari sekadar bantuan.

Perangkat izin jalan udara , sebaliknya, menawarkan hasil yang lebih besar jika digunakan ketika dihubungkan dengan ACT tradisional. Mereka tersedia secara luas, mudah digunakan, dan relatif murah. Untuk memfasilitasi pembersihan lebih baik, inhaler bronkodilator biasanya digunakan untuk memperlebar saluran napas sementara mukolitik inhalasi digunakan untuk mengencerkan lendir.

1 -

Sistem Clearance Flutter Mucus

Menggabungkan terapi PEP dengan osilasi frekuensi tinggi, Flutter Mucus Clearance Device menawarkan sistem getaran terkontrol yang dengan lembut mengosongkan saluran udara besar dan kecil. Tindakan ini membantu melonggarkan lendir dari dinding bronkus sambil mempercepat aliran udara untuk merangsang pembersihan lebih baik.

Perangkat berosilasi seperti ini menciptakan getaran ketika Anda menghembuskan napas. Setelah meniup perangkat beberapa kali, seseorang biasanya dapat batuk dan mengulurkan lendir yang terkumpul.

Meskipun perangkat Flutter murah dan relatif mudah digunakan, orang dengan obstruksi jalan nafas yang parah mungkin tidak dapat menghasilkan aliran udara yang cukup untuk memungkinkan perangkat bekerja dengan benar.

Perangkat serupa dipasarkan dengan nama Acapella , Cornet, dan Aerobika OPEP.

2 -

Terapi Positive Expiratory Pressure (PEP)

Terapi positive expiratory pressure (PEP) dikembangkan pada tahun 1970-an sebagai alternatif untuk standard chest physiotherapy (CPT).

Menggunakan masker wajah atau corong, pasien mengambil napas normal dan kemudian menghembuskan napas ke katup satu arah melawan resistensi lembut. Alat ini memungkinkan lebih banyak udara masuk ke saluran udara yang lebih kecil sehingga menciptakan tekanan untuk mengeluarkan lendir dengan lembut. Tekanan inilah yang pada akhirnya mendorong lendir menuju saluran udara yang lebih besar, membuatnya lebih mudah untuk dikeluarkan.

Dalam studi klinis, perangkat PEP terbukti:

Beberapa perangkat yang lebih populer dipasarkan dengan nama Astra PEP, Pari PEP, dan AeroPEP.

3 -

Frekuensi Dada Dinding Frekuensi Tinggi (HFCWO)

Frekuensi tinggi osilasi dinding dada (HFCWO) terdiri dari rompi tiup yang menggunakan tekanan udara untuk secara lembut berosilasi pada dinding dada. Tindakan ini meningkatkan aliran udara ke saluran yang lebih kecil dan membantu membersihkan lendir.

Perangkat HFCWO mudah digunakan dan telah terbukti memobilisasi lebih banyak lendir daripada CPT standar.

Biasanya, seseorang akan menggunakan rompi selama lima menit setiap kali dan kemudian batuk dan huff untuk membersihkan lendir yang kendur. Sesi berlangsung sekitar 20 hingga 30 menit.

Contoh perangkat HFCWO termasuk Sistem Pembersihan Airway Vest dan Sistem Medpulse Respiratory Vest.

4 -

Perangkat Induksi Akustik Flute Paru

The Lung Flute adalah alat genggam yang menghasilkan gelombang suara berfrekuensi rendah ke dalam saluran udara ketika orang tersebut mengeluarkan nafas melalui corong mulut (seperti meniup ke klarinet). Gelombang bergerak ke bawah ke saluran udara bawah dan merangsang pembersihan lendir.

The Lung Flute disetujui FDA untuk diagnostik serta penggunaan terapeutik dan secara teratur digunakan di laboratorium untuk membantu mengumpulkan sampel dahak untuk pengujian.

Untuk mencapai hasil terbaik, pasien perlu meniup ke Lung Flute hingga 20 set dua pukulan per set. Seperti halnya terapi ACT, orang tersebut harus mulai perlahan dan membangun jumlah pengulangan dari waktu ke waktu.

Selain PPOK, Lung Flute disetujui untuk digunakan dalam mengobati bronkitis, pneumonia, asma, emfisema, dan penyakit pernapasan kronis lainnya.

Memilih Perangkat Izin Jalan Udara yang Tepat

Memilih perangkat izin udara yang tepat pada akhirnya merupakan pilihan individu. Masing-masing memiliki mekanisme aksi yang berbeda, yang beberapa orang suka dan yang lain tidak. Karena itu, jangan ragu untuk meminta dokter atau ahli terapi pernapasan untuk meminta saran. Sebagai alternatif, Anda dapat memposting pesan di papan komunitas COPD untuk mendapatkan wawasan dari orang lain yang mungkin telah menggunakan perangkat.

> Sumber:

> Holland, A. dan Button, M. "Apakah ada peran teknik pembersihan saluran napas pada penyakit paru obstruktif kronik?" Chron Respir Dis. 2006; 3 (2): 83-91.

> Hristara-Papadopoulou, A .; Tsanakas, J; Diomou, J .; et al. "Peralatan fisioterapi pernapasan saat ini." Hippokratia Medical Journal 2008; 12 (4): 211-220.

> Osadnik, C., McDonald, C .; Jones, A .; et al. "Teknik pembersihan jalan napas untuk penyakit paru obstruktif kronik." Cochrane Database Syst Rev. 2012; (3): CD008328